Ya Ampun! Seorang Miliarder Tewas Gara-Gara Makan Masakan Daging Kucing

Long Liyuan (Daily Mail)

Guangdong- Seorang miliarder China tewas mendadak setelah memakan daging kucing. Diduga daging kucing tersebut mengandung racun mematikan setelah dimasak bersama tanaman beracun.

Miliarder yang bernama Long Liyuan (49) tersebut meninggal pada 23 Desember setelah makan masakan khas wilayah China selatan, yakni sup daging kucing. Long makan bersama 2 orang rekan kerjanya, Huang Guang dan Huang Wan, di sebuah restoran di Provinsi Guangdong.

Salah seorang pria yang bernama Huang Guang, yang ternyata merupakan seorang pejabat setempat, ditahan oleh polisi pada Jumat (30/12/2011) karena diduga meracuni masakan tersebut dengan tumbuhan beracun. Menurut polisi, Long dan Huang tengah terlibat sengketa masalah ekonomi.



Saat itu, mereka bertiga tengah makan siang bersama sambil membahas masalah bisnis. Long, yang menjalankan perusahaan kehutanan di Guangdong, ingin menyewa sebidang tanah dan mengembangkannya.

Menurut hasil investigasi kepolisian, Huang yang menjabat Wakil Direktur Departemen Pertanian wilayah Guangding, Bajia, menjadi tersangka karena meracuni masakan tersebut dengan tumbuhan bernama Gelsemum elegans. Tanaman beracun ini bisa ditemukan di sejumlah hutan di China.

Ketiga pria tersebut langsung sakit usai memakan masakan daging kucing tersebut. Tapi, Long akhirnya meninggal dunia karena mengkonsumsi makanan tersebut lebih banyak dari yang lain. Demikian seperti diberitakan oleh media propaganda Partai Komunis Guangdong, Nanfang Daily, dan dilansir oleh Daily Mail, Kamis (5/1/2012).

Ketiganya pernah memakan hidangan yang sama di restoran tersebut sebelumnya, tapi kali ini rasa masakan daging kucing tersebut terasa sedikit berbeda. Salah satu pria, Huang Wen yang juga teman lama Long, mengakui bahwa dirinya hanya makan sedikit masakan tersebut karena rasanya sedikit 'lebih pahit' dari biasanya.

Long yang memang memakan masakan tersebut lebih banyak dari kedua rekannya, seketika merasa pusing dan mual. Dia lantas dilarikan ke rumah sakit setempat, namun kemudian dia terkena serangan jantung dan akhirnya meninggal dunia.

Pihak kepolisian juga menahan si pemilik restoran karena telah menyajikan masakan yang tidak sehat.

Sementara itu, keluarga Long tidak yakin bahwa kasus ini hanya kasus keracunan biasa. Mereka mendesak kepolisian untuk melakukan investigasi lebih lanjut atas kasus ini. Selain itu, mereka juga menawarkan imbalan sebesar 100 ribu Yuan atau sekitar Rp 145 juta bagi siapa saja yang bisa memberikan informasi soal penyebab kematian Long.

detiknews